Jumat, 27 November 2015

Anggota DPR Arzetti Bilbina dan Dandim Sidoarjo Digerebek di Kamar Hotel Siang Hari

Anggota DPR Arzetti Bilbina dan Dandim Sidoarjo Digerebek di Kamar Hotel Siang Hari

Arzetti Bilbina dan Letkol Kav Rizeki Indra Wijaya. (detik.com)

Kadispen TNI AD Brigjen Sabrar Fadhilah mengkonfirmasi kabar Dandim Sidoarjo Letkol Kav Rizeki Indra Wijaya kepergok berdua dengan anggota DPR Arzetti Bilbina di kamar Hotel Arjuna Malang, Jawa Timur.

"Bukan penggerebekan, emang disinyalir ditangkap. Kita menghargai praduga tak bersalah. Sedang dalam proses, sedang diperiksa Denpom Malang. Ini bisa jadi dalam rangka kedinasan karena yang satu masih pakaian dinas, Dandim Sidoarjo ," kata Brigjen Sabrar saat dikonfirmasi detikcom, Senin (26/10/2015).

"Iya ditangkap, digerebek tapi belum ada pengakuan. Saya yakin tentu pimpinan TNI tak akan tinggal diam, kalau bersalah ya pasti ada sanksi," tambahnya.

Informasi yang beredar, peristiwa ini terjadi pada Minggu 25 Oktober pukul 14.30 WIB. Beberapa anggota TNI masuk ke dalam kamar nomor 18 dan di dalam kamar, ada Arzetti dan Dandim sedang berduaan. Kemudian mereka diamankan. Lalu tak lama kemudian, suami Arzetti datang, lalu mereka bertiga dibawa ke markas Denpom V/3 Malang untuk dilakukan proses lebih lanjut.

"Diperiksa oleh Denpom Malang," tegas Sabrar.

Arzetti Menampik

Anggota Komisi VIII DPR dari PKB Arzetti Bilbina mengaku bertemu dengan Dandim Sidoarjo Letkol Kav Rizeki Indra Wijaya sebuah hotel di Malang. Namun Arzetti menampik isu miring seputar pertemuan itu.

"Tidak berdua Mas, ada Mas Didiet (suami Arzetti-red). Kebetulan sama Mas Didiet mau ke pondok di Malang," kata Arzetti saat berbincang dengan detikcom, Senin (26/10/2015).

Mereka kemudian singgah di Hotel Arjuna Malang, Jawa Timur. Pertemuan itu pun digelar, Arzetti mengklaim pertemuan itu membahas program daerah pemilihan (dapil) dan disaksikan oleh sang suami yang juga anak kolong.

"Bahwa aku butuh orang yang punya komitmen. FKPPI itu bantu total, cuma di situ aja," ujarnya menampik isu aneh-aneh soal pertemuan itu.

Arzetti menampik pertemuan itu dilakukan di dalam kamar. "Percaya sama aku Mas, pertemuannya di luar itu, ada banyak orang. Aku nggak takut Mas, aku juga nggak akan presscon (jumpa pers-red)," jelasnya lirih.

"Masya Allah...aggak ada perselingkuhan sama sekali, Mas. Kalau selingkuh jangan ada suamiku dong," sambung Arzetti.

Arzetti merasa tidak ada yang salah dengan pertemuan itu. Dia merasa tak perlu lagi menjelaskan ke publik terkait pertemuan di Hotel Arjuna itu.

"Orang berhak bicara apa, tapi aku kan aman dan tenang-tenang saja karena ada suami yang menemani di samping. Aku di tempat kemarin didampingi suamiku kok, Mas," katanya.

Namun demikian Dandim Sidoarjo Letkol Kav Rizeki Indra Wijaya masih diproses di Denpom Malang. "Diperiksa oleh Denpom Malang," tegas Brigjen Sabrar Fadhilah.

Arzetti pun berharap masalah ini lekas selesai. "Aku kasihan dengan pihak Damdimnya. Maksudnya baik tapi malah dianya yang kena," pungkasnya. (van/nrl)

Ada Ramai-ramai

Sementara pPhak hotel mengakui ada ramai-ramai di salah satu kamar hotelnya. "Memang ada, tapi saya tidak tahu siapa di kamar 18," kata karyawan hotel yang mengaku bernama Sri kepada detikcom di kantornya, Senin.

Sri mengaku tengah libur saat ada penggerebekan di hotel. Dia mendapatkan laporan dari anak buah. "Saya libur kemarin kan tanggal merah. Anak buah telepon saya, ada kejadian itu," bebernya.

Dijelaskan Sri, menurut laporan anak buahnya, sejumlah anggota TNI datang menuju kamar 18. Kemudian mereka pergi entah ke mana. Kamar dibiarkan kosong.

"Semua yang masuk kemarin saat ini lepas dinas. Yang pasti saya membenarkan (ada sejumlah anggota TNI dan menjemput perempuan dan pria)," tambah Sri.

Sri meminta hotel tempat dia bekerja tidak dibawa-bawa dalam masalah ini. Sebab, pihak manajemen sama sekali tidak tahu. "Kebetulan saja mereka chec

-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar